Jumat, 25 November 2011

Tips Mencegah mata rusak akibat komputer



endanesia



detikhealth, Mata pedih adalah keluhan paling umum saat bekerja terlalu lama di depan komputer. Keluhan ini jika
dibiarkan bisa berkembang menjadi kerusakan yang menyebabkan pandangan kabur. Untuk menghindarinya, terapkan
aturan 20/20/20.

"Mata manusia didesain untuk melihat obyek 3 dimensi. Di layar monitor, mata dipaksa untuk menatap obyek 2 dimensi,"
ungkap Andrea Thau, OD dokter mata dari American Optometric Association seperti dikutip dari MSNBC, Senin
(21/3/2011).



Pemaksaan tersebut menurut Thau menyebabkan otak bekerja lebih keras
untuk menafsirkan gambar yang ditangkap oleh mata. Otak yang kelelahan
akan menyebabkan pemrosesan sinyal cahaya dari mata terganggu, kemudian
dirasakan sebagai keluhan mata kabur.



Selain itu, normalnya mata manusia baru bisa melihat dengan nyaman
apabila fokusnya berada pada jarak minimal 20 kaki (sekitar 6 meter).
Saat berada di depan komputer, mata kembali dipaksa untuk memfokuskan
pandangan pada jarak kurang dari 2 kali (sekitar 60 cm).



Pemaksaan-pemaksaan itu memicu beberapa keluhan yang disebut sebagai
computer vision syndrome (CVS). Gejalanya antara lain mata kering, sakit
kepala dan jika dibiarkan terus menerus akan mengakibatkan pandangan
tampak kabur atau tidak fokus.



Menurut Thau, mengatasi sindrom tersebut tidak harus dilakukan dengan
menyingkirkan komputer dari kehidupan sehari-hari karena bagaimanapun
manusia butuh teknologi untuk menunjang produktivitasnya. Yang perlu
diubah hanya cara menggunakannya.



Bagi orang-orang yang pekerjaannya menuntut untuk duduk berjam-jam di
depan komputer, dianjurkan untuk menerapkan aturan 20/20/20. Artinya
tiap 20 menit, sempatkan untuk memalingkan pandangan dari layar monitor
selama 20 menit ke titik lain yang berjarak 20 kaki (sekitar 6 meter).



Selain itu, jangan lupa untuk berkedip karena rata-rata orang hanya
berkedip 6 kali/menit ketika sedang asyik di depan komputer. Agar bola
mata tidak kering dan terasa pedih, kelopak mata harus selalu berkedip
sebanyak kurang lebih 16 kali/menit.



Jika memungkinkan, posisikan layak monitor agar tidak lebih tinggi dari
mata, minimal sejajar. Jika terlalu tinggi maka kelopak mata cenderung
bekerja lebih berat untuk berkedip dan membasahi bola mata, sehingga
ujung-ujungnya jadi lupa untuk berkedip.









http://endanesia.com








Menggunakan Joomla!








Generated: 25 November, 2011, 23:31

Tidak ada komentar:

Posting Komentar